Ubaya Bekali Mahasiswa Kedokteran Informed Consent Sesuai Kaidah dan Hukum

Fakultas Kedokteran Universitas Surabaya (Ubaya) mengadakan Seminar Etika dan Hukum Kesehatan bertema “Professionalism and Informed Consent, a Barrier for Medical Conflict” yang dilaksanakan hybrid secara online melalui Zoom Meeting dan offline di Gedung Perpustakaan lantai 5 Kampus Ubaya Tenggilis.

Seminar yang dihadiri oleh Prof. Budi Santoso Ketua Pengurus Pusat AIPKI (Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia) dan Prof. Agus Purwadianto Ketua APKESI (Asosiasi Peneliti Kesehatan Indonesia) sebagai narasumber, dilatarbelakangi oleh adanya tuntutan pasien untuk mendapat layanan yang baik dari dokter.

Agar ekspektasi ini tercapai, dr. Ervin Dyah Ayu ketua penyelenggara seminar mengatakan dokter perlu memiliki pemahaman tentang informed consent sesuai kaidah etik dan hukum kesehatan. Informed consent adalah persetujuan tindakan medis yang diberikan oleh pasien setelah mendapatkan penjelaskan dari dokter.

“Kecakapan ini akan membantu dokter memiliki hubungan yang baik dengan pasien. Pemahaman seperti ini sering tidak didapatkan melalui pendidikan formal kedokteran. Sehingga, perlu ditambahkan melalui seminar atau pertemuan ilmiah,” ujarnya pada keterangan pers yang diterima suarasurabaya.net pada Sabtu (15/10/2022).

Dosen FK Ubaya itu juga menjadi pembicara pada salah satu sesi seminar dengan membahas topik “Indonesian Cultural Challenges in Doctor-Patient Communication”.

Menurutnya, dokter harus memiliki pengetahuan yang luas tentang budaya masyarakat, memiliki empati dan memahami kondisi pasien, meningkatkan keterampilan komunikasi dan pemecahan masalah etis, serta melakukan sinergi.

Pembahasan dilanjut dengan materi “Intellectual Studies about Medical Ethics for the Future of Indonesia” yang dibawakan oleh Prof. Budi Santoso.

Ia menjelaskan praktik kedokteran yang baik adalah berlandaskan etika kedokteran, tidak melanggar aturan hukum yang berlaku, dan bersikap profesional.

“Dokter wajib mengikuti perkembangan ilmu dan menerapkan 4K. Kesejawatan, kesantunan, kebersamaan, dan keprofesionalan. Dengan 4K ini akan jadi dokter yang baik dan sukses,” ungkap Prof. Budi pada seluruh peserta yang hadir secara offline dan online.

Sedangkan, Prof. Agus Purwadianto dalam pembahasannya mengenai topik “Informed Consent and Strategies to Prevent Doctor-Patient Conflict” mengatakan syarat informasi komunikasi dalam proses informed consent terdiri dari kejelasan (understandability), kebenaran (truth), kejujuran (truthfulness), dan ketepatan (rightness). Keempat syarat ini penting untuk mencegah miskomunikasi.

“Hubungan dokter dan pasien adalah hubungan moral. Harus membangun kepercayaan, menjadi suatu tanggung jawab moral dokter untuk membina ini terus menerus. Dalam praktek kedokteran membina kepercayaan sangat penting,” terang Prof. Agus.

Prof. Rochmad Romdoni Dekan Fakultas Kedokteran Ubaya, mengungkapkan ke depannya FK Ubaya akan menggelar seminar serupa yang banyak memberikan informasi tentang penyakit yang ada di masyarakat.

“Kami akan berkolaborasi dengan RS Ubaya sebagai rumah sakit pendidikan yang akan launching tahun 2023,” imbuhnya.

Ia berharap seminar nasional ini dapat menambah pengetahuan untuk menemukan stategi yang tepat dalam praktik kedokteran sehari-hari. Selain itu, dapat memotivasi para pendidik, pemimpin institusi pendidikan, sekaligus mahasiswa dalam pendidikan etika dan hukum kesehatan.

“Kami ingin pelayanan kesehatan Indonesia semakin profesional, beretika, dan berkualitas. Agar dapat senantiasa memberi manfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.

sumber

Mahasiswa FK Ubaya Juara 2 IMO 2021

Indonesia International Medical Olympiad (IMO) 2021 Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya merupakan olimpiade kedokteran internasional paling bergengsi di Indonesia yang sangat diminati oleh banyak mahasiswa kedokteran di seluruh Indonesia dan merupakan olimpiade kedokteran internasional di Indonesia yang sangat dinanti oleh mahasiswa kedokteran.

Mengusung tema “Together: Bridging Boundless Boundary, Transforming the Future of Medicine”, hadir untuk beradaptasi dengan situasi, menggabungkan konsep kegiatan online dan offline dalam pelaksanaannya yang bertujuan untuk mengukur dan meningkatkan kompetensi mahasiswa kedokteran di Indonesia untuk masa depan kesejahteraan di Indonesia dan dunia.

Mahasiswa Fk Ubaya , Tasya Fabiola Alim dan Marsellinus Yongke Djuhartono berhasil meraih juara 2 di cabang Genitourinary . Pada IMO 2021 ini dibagi menjadi 6 cabang kompetisi medis, yaitu Cardiorespiratory, Genitourinary, Musculoskeletal, Digestive, Neuropsychiatry, dan Infectious Diseases.

Setiap cabang dibagi menjadi 3 tahap, yaitu babak penyisihan, babak semi final, dan babak final. Tahun ini, untuk pertama kalinya dalam sejarah IMO, IMO 2021 akan mengadakan Research Competition. Ini merupakan ajang internasional yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa kedokteran di dunia untuk melakukan penelitian orisinal dan membagikan temuannya dalam forum kompetisi, yang akan dibagi menjadi dua tahap, yaitu abstract submission dan oral presentation.

sumber

1st Ubaya Scientific Health and Education Update, Virtual Reality Learning Experience

Pandemi beberapa tahun ini membuat perubahan dan menuntut kita untuk melakukan adaptasi dari berbagai sektor kehidupan, termasuk dalam dunia pendidikan di Indonesia dan apalagi ini juga merupakan tantangan baru terkait dengan sistem pembelajaran di dunia kedokteran atau di dunia kesehatan, dimana mahasiswa sebagai peserta didik nantinya tidak hanya dituntut untuk memiliki wawasan yang baik, namun juga memiliki skill atau keterampilan klinis yang mumpuni sebagai bekal mereka nanti.

Sabtu 6 november 2021 FK Ubaya mengadakan webinar dengan tema 1st Ubaya Scientific Health and Education Update, Virtual Reality Learning Experience. adalah sebuah serangkaian acara webinar guna memberikan sebuah wawasan tentang teknologi kedokteran terkini, salah satunya adalah teknologi Virtual Reality sebagai penunjang proses pembelajaran mahasiswa di dunia kedokteran dan kesehatan yang telah digunakan di fakultas kedokteran universitas surabaya

Fakultas kedokteran universitas surabaya telah melengkapi salah satu laboratoium anatomi dengan mengimplementasikan teknologi VR untuk proses pembelajaran struktur anatomi manusia, pandemi yang belum benar – benar usai membuat proses pembelajaran di lingkungan FK Ubaya masih dibatasi dan tetap menjaga jarak sehingga belum memungkinkan jika harus berkerumun atau hanya dibagi beberapa kelompok kecil untuk melihat cadaver secara langsung.

Kehadiran teknologi VR ini dapat memberikan alternatif untuk dosen pengajar maupun mahasiswa agar bisa tetap melakukan proses pembelejaran daring terutama terhadap struktur anatomi melalui cadaver yang telah diolah digital menjadi bahan pembelajaran di perangkat virtual reality agar mahasiswa tidak tertinggal materi anatomi manusia yang memang wajib didapatkan bagi mahasiswa kedokteran baru.

Dalam acara webinar ini para pembicara memaparkan materi bahasan yang menjelaskan terkait tantangan dan kelebihan penggunaan teknologi virtual reality sebagai penunjang pembelajaran di dunia kedokteran dan kesehatan yang dapat anda saksikan di siaran ulang di bawah ini.

Vaksin covid-19, Tingkatkan Kesehatan Mental

Dampak yang ditimbulkan oleh pandemi covid-19 sangat mengganggu berbagai sektor mulai dari pendidikan, industri, perbankan maupun kehidupan sosial yang berakibat pada bertambahnya tekanan mental pada setiap orang di banyak negara

Sebuah penelitian memperlihatkan tekanan mental meningkat di U.S. sekitar maret 2020 dan kembali pada awal pandemi di bulan agustus 2020. Peneliti menyebut tren ini karena berbagi faktor, termasuk ketakutan pada dampak pandemi di sektor ekonomi dan lainya, kekhawatiran kenaikan jumlah kasus covid-19 dan aktifitas jaga jarak dengan protokol kesehatan.

Dengan mulainya diluncurkan vaksin covid-19, sebuah kelompok ilmuan memulai sebuah penelitian untuk membandingkan peningkatan kesehatan mental pada orang yang telah menerima dosis vaksin dan pada orang yang belum menerima dosis vaksin hasil penelitian dapat anda lihat di sini

Peneliti penyimpulkan bahwa mendapat dosis pertama vaksin covid-19 memberikan hasil yang signifikan untuk meningkatkan kesehatan mental

Peneliti dan kelompoknya telah mensurvei setidaknya 8,003 partisipan antara bulan maret 2020 dan 31 maret 2021, mereka memberikan beberapa point pertanyaan yang kemudian diukur dengan empat butir kuesioner.

Ringkasan Penelitian

Penulis menganalisa data menggunakan 2 parameter : tingkat tekanan mental dan status vaksinasi, Mereka mengukur tingkat tekanan mental dengan 4 butir kuesioner yang mana digunakan dua butir pada setiap pengukuran masing – masing gejala depresif dan kecemasan

Mereka menilai tanggapan untuk setiap bagian antara 0 dan 4 dan kemudian menjumlahkannya untuk membuat rentang indeks antara 0 dan 16. Angka yang lebih tinggi pada skala berhubungan dengan tingkat tekanan mental yang lebih tinggi.

Mulai Desember 2020, responden menjawab apakah mereka telah menerima suntikan pertama vaksin COVID-19. Berdasarkan jawaban, para ilmuwan memberikan nilai-nilai tertentu kepada para peserta.

Mereka menggunakan nilai-nilai ini untuk membandingkan lintasan kesehatan mental orang-orang yang menerima vaksin di beberapa titik selama penelitian dengan lintasan kesehatan mental mereka yang tidak pernah menerima vaksin.

Hasilnya menunjukkan bahwa kedua kelompok memiliki arah yang sama hingga Desember 2020, ketika vaksin pertama tersedia. Setelah titik itu, ada perbedaan mencolok dalam tingkat dasar kesehatan mental pada kedua kelompok.

sumber

Hubungan Antara Kesehatan Usus Dengan Pembalikan Usia

Menghindari penuaan mungkin dapat dilakukan dengan memakai krim atau melakukan perawatan tertentu, tapi mungkin kita bisa lebih fokus pada sesuatu yang berbeda, Ilmuan temukan hubungan antara kesehatan usus dengan pembalikan usia, dikutip dari inverse.com

Para ilmuwan telah mengetahui selama dua dekade terakhir bahwa penampung triliunan bakteri di perut Anda – mikrobioma usus – adalah juga merupakan pusat kesehatan mental, sistem kekebalan, dan banyak lagi.

Salah satu studi terbaru dalam kesehatan usus meneliti bagaimana mikrobioma kita mempengaruhi penuaan pada tikus, menggunakan transplantasi yang mengejutkan.

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Nature Aging, mengungkapkan bahwa tikus yang lebih tua yang telah menerima transplantasi mikrobiota usus dari tikus muda menunjukkan peningkatan fungsi otak dan perilaku. Model tikus ini memberikan wawasan yang kuat tentang bagaimana diet dan apa yang mengisi perut kita dapat mempengaruhi seperti apa otak kita di usia tua.

Para peneliti telah menemukan bahwa ketika mereka mentransplantasikan mikrobiota tikus muda ke dalam usus tikus yang lebih tua, tikus yang lebih tua menunjukkan peningkatan fungsi kognitif. Ini adalah studi pertama yang menunjukkan korelasi antara transplantasi mikrobioma usus dari tikus yang lebih muda ke tikus yang lebih tua dengan peningkatan kemampuan otak pada tikus yang lebih tua.

Penelitian ini mungkin belum akan menjadi tren anti-penuaan berikutnya, tetapi eksperimen ini memberi tahu kita lebih banyak tentang bagaimana menjaga kesehatan usus kita dapat membantu menjaga kesehatan holistik hingga usia tua, tentunya dengan melakukan pola hidup sehat

Secara khusus, hasil labirin air Morris menunjukkan manfaat transplantasi ini. Tikus yang lebih tua yang telah menerima transplantasi dari tikus yang lebih muda tampil lebih baik di labirin dari pada tikus yang lebih tua yang tidak menerima transplantasi.

Cryan mengatakan bahwa perilaku ini konsisten dengan temuan timnya di otak tikus. Sementara transplantasi memberi tikus yang lebih tua mikrobioma usus dari tikus yang lebih muda, pada gilirannya, bagian otak mereka juga tampak lebih muda. Secara khusus, hippocampus – wilayah otak yang terlibat dengan pembelajaran dan memori – mirip dengan tikus yang lebih muda.

Jadi, tampaknya usus dan otak berbicara satu sama lain, dalam arti tertentu. Cryan menjelaskan bahwa bagian dari komunikasi ini berasal dari saraf vagus, “saraf panjang yang mengembara” yang mengirimkan sinyal dari seluruh saluran pencernaan hingga ke otak. Tapi, itu masih hanya menjelaskan beberapa kerjasama tubuh; masih ada pertanyaan tentang mekanisme di balik perubahan ini.

Mabbott setuju bahwa mengidentifikasi strain bakteri tertentu yang menguntungkan mikrobioma usus yang lebih tua adalah salah satu dari dua langkah penting berikutnya. “Apa komponen lain dari mikrobiota mereka yang menyebabkan ini? Dan bagaimana mekanisme mereka melakukan ini?” dia memberitahu Terbalik. “Bisakah kita menelusuri mekanisme spesifik di sini? Itu mungkin memiliki beberapa intervensi terapeutik yang sangat penting di sini. ”

“Dengan memulihkan mikrobioma, kami menargetkannya melalui transplantasi ini, kami dapat membalikkan defisit kognitif terkait usia,” kata Guzzetta. “Itu menakjubkan.”

sumber

Menjaga Kesehatan Selama Kuliah Daring

Proses belajar mengajar yang masih dilaksanakan secara daring pada pagi hingga sore membuat mahasiswa menghabiskan banyak waktunya duduk di depan layar komputer sehingga tanpa disadari aktivitas ini mungkin dapat mengakibatkan terjadinya masalah kesehatan yang tidak kita inginkan nantinya. Menjaga pola hidup sehat menjadi salah satu rutinitas yang harus dilakukan bagi setiap mahasiswa maupun semua orang selama masa pandemi yang belum usai ini.

Berikut adalah tips untuk menjaga pola hidup sehat agar selalu dalam keadaan bugar di masa pandemi dan selalu bersemangat untuk melaksanakan kuliah daring.

Atur pola makan dengan cukup gizi

Pola makan sangat penting bagi tubuh anda, selalu usahakan makan tepat waktu sehingga membuat perut tidak kosong selagi melaksanakan kuliah daring, untungya dengan kuliah yang dapat dilakukan di rumah membuat anda bisa mendapat asupan gizi yang cukup karena bisa makan masakan rumahan ataupun dapat membeli dengan diimbangi dengan sayur dan buah yang kaya akan serat sehingga dapat membantu sistem pencernaan anda bekerja dengan baik dan kekebalan tubuh juga selalu fit.

Banyak minum air putih

Kuliah daring yang menghabiskan banyak waktu di tempat duduk tanpa diimbangi dengan banyak minum air dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang serius, selain itu juga dapat mengakibatkan tubuh anda dehidrasi dan kurang fokus terhadap mata kuliah yang diajarkan dosen. selalu berikan kebutuhan air yang cukup pada tubuh anda sesuai anjuran minimal 8 gelas per hari agar sistem tubuh anda bekerja dengan baik dan selalu bersemangat

Olahraga

Berolahraga juga tidak kalah pentingnya aktivitas ini dapat anda lakukan kapanpun selagi bisa atau anda membuat jadwal tersendiri, tubuh manusia didesain untuk bergerak, jika tidak maka bukan tidak mungkin anda akan mulai merasakan otot-otot di badan tiba-tiba kram, cepat lelah dan lain sebagainya. mungkin anda dapat melakukan peregangan ringan di sela waktu kuliah daring, lari/jogging di pagi hari, jalan-jalan santai, yoga atau apapun itu agar tubuh anda tidak melewatkan aktivitas yang akan berpengaruh pada otot dan persendian anda. Olahraga juga akan membuat mood anda lebih baik.

Istirahat yang cukup

Setelah seharian dengan aktivitas yang pastinya melelahkan walau hanya duduk di depan komputer jangan lupa untuk mengatur waktu istirahat atau tidur anda, kerjakan tugas yang memang perlu dikerjakan terdahulu jangan memaksakan tubuh terbebani dengan tugas sehingga lupa waktu istirahat dan berdampak pada kesehatan. selalu perhatikan kualiatas istirahat, hindari begadang yang tidak perlu sehingga kualitas belajar maupun aktivitas juga tidak terganggu karena tubuh anda sudah mendapat porsi istirahat yang baik.

Hindari Stres

Stres dapat dialami oleh siapapun, dengan menerapkan pola hidup sehat anda akan terhindar dari stres karena masalah kesehatan dan stres dapat datang kapan saja, berikan tubuh dan pikiran anda waktu istirahat bisa dengan nonton film, bermain game, membaca, menulis, meditasi, bermain atau mendengarkan musik, jangan membebani pikiran anda dengan hal-hal yang negatif gunakan energi anda untuk hal-hal positif agar dapat memberikan mood yang baik.

Jaga kebersihan

Anda dapat memulai dari ruang kamar atau rumah agar tetap bersih dan nyaman. menjaga kebersihan menjadi poin yang sangat penting untuk kesehatan kita saat ini, pasalnya penyebaran virus yang dapat dengan mudah menyebar melalui benda yang dapat kita temuai sehari-hari membuat kita semakin berhati-hati dan selalu menerapakn protokol kesehatan mulai dengan rajin memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer agar tehindar dari virus yang dibenci semua orang ini.

Menjalani pola hidup sehat adalah salah satu hal yang harus selalu kita jaga, diharapkan dengan melaksanakan beberapa tips di atas pembaca dapat selalu menjaga dan mengatur pola hidup sehat sehingga tubuh selalu dalam keadaan sehat bugar dan terhindar dari segala macam penyakit agar tidak mengganggu kegiatan sehari-hari seperti kuliah bekerja dan aktivitas lainya. Selain itu jangan lupakan untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan.

Meet The Parents

Fakultas kedokteran universitas surabaya mengadakan ubaya meet the parent bagi mahasiswa baru secara daring pada tanggal 23 juli 2021, acara ini dibuat untuk memberikan gambaran dan arahan bagaimana pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di fakultas kedokteran universitas surabaya.

Ubaya meet the parent juga dibuat guna mempertemukan orangtua dan wali mahasiswa pada segenap pimpinan dan dosen fakultas kedokteran ubaya untuk diberikan gambaran bagaimana pelaksanaan kegiatan belajar mengajar putra/putri mereka di fakultas kedokteran universitas surabaya berlangsung. Sehingga orang tua dan wali mahasiswa dapat mendapat insight terhadap jurusan yang akan ditempuh putra/putri mereka selama belajar di fk ubaya. Acara ini juga dihadiri segenap pimpinan fakultas, dosen fk ubaya dan direktorat terkait.

Prof Romdoni selaku dekan FK Ubaya membuka acara dengan menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaanya terhadap fk ubaya untuk menitipkan putra/putri mereka untuk menjadi seorang dokter di fk ubaya. Selama pendidikan kedokteran mahasiswa perlu memiliki pendampingan dan dukungan dari orang tua karena pendidikan di kedokteran cukup panjang dan lama disamping mahasiswa itu pintar tentu harus ada ketekunan dan harus rajin agar bisa lulus tepat waktu dari fk ubaya

Dengan akreditasi baik sekali tentunya kita akan terus bekembang memberikan yang terbaik bagi mahasiswa fk ubaya, dengan dibangunya RS ubaya yang nantinya akan digunakan sebagai RS pendidikan sehingga mahasiswa tidak perlu jauh-jauh untuk menempuh pendidikan profesi

Acara ini dilanjutkan dengan pemaparan materi kegiatan perkuliahan oleh WD I dan perkenalan dosen serta fasilitas kampus dan fakultas oleh WD II da ditutup dengan sesi tanya jawab.